Pasang Iklan Banner 50.000 per HARI di blog ini berminat kirim Sms ke 085893087804 meiko7998@gmail.com Iklan Baris 50.000

Thursday, June 27, 2019

Berita Kisah Pilu Korban Kawin Pesanan Jaringan Mak Comblang


Berita Hari Ini - #1:Kisah Pilu Korban Kawin Pesanan Jaringan Mak Comblang

Wanita itu tertunduk lemah ketika mengisahkan kejadian yang menimpanya. Perempuan 23 tahun itu diduga menjadi korban perkawinan yang dipesan oleh warga Tiongkok.

Dengan suara terpatah-patah, wanita yang mengaku bernama Monika itu, mengisahkan awal mula direkrut oleh sindikat Mak Comblang Perkawinan antarnegara. Kemudian wanita asal Kubu Raya, Kalimantan barat
itu bisa menyelamatkan diri, dari jeratan keluarga pemesan jasa perkawinan antarnegara tersebut.

Monika mengisahkan, awalnya dia kenal dengan sindikat Mak Comblang itu di Sompa, Kalimantan Barat. Dia diperkenalkan oleh jaringan Mak Comblang asal Pontianak oleh dua orang teman mainnya pada bulan September 2018.

Menurut Monika, temannya memang menawarkan kepada dia untuk menikah dengan orang kaya, dengan jaminan kehidupan dan keluarganya dijamin setelah menikah.

"Sejak awal memang saya dikenalkan oleh teman saya ke Mak Comblang itu. Dan saya memang bilang ingin menikah, ingin bantu orangtua saya makanya awalnya saya mau dikenalkan itu," kata Monika kepada VIVA di gedung YLBHI, Jalan Diponegoro Jakarta Pusat, Minggu 23 Juni 2019.

Ia mengisahkan, pada September 2018, dirinya diperkenalkan dengan seorang pria asal Tiongkok. Pria itu adalah calon suami Monika, yang bernama Tong Fei. Karena Monika tidak bisa berbahasa China, di hari pertemuannya itu pembicaraan antar keduanya difasilitasi oleh para Mak Comblang yang mengenalkan dirinya dengan pria itu.

"Usia suami saya itu sekitar 27-28 tahun. Katanya gaji suami saya itu sebulan Rp10 juta, hidupnya enak, saya akan dapat uang, nanti keluarga saya bisa dikirimkan uang tiap bulan kan. Terus, kalau kamu mau pulang atau berkunjung ke Indonesia itu bisa, jadi saya mau," ujarnya.

Pertemuan singkat dengan calon suaminya itu, membuat wanita yang hanya lulusan SMP itu tergiur dengan janji manis para Mak Comblang. Akhirnya, sekitar tiga hari setelah bertemu dengan calon suaminya, Monika menerima ajakan Mak Comblangnya untuk menikah dengan Tong Fei. Belakangan diketahui suaminya itu hanya bekerja sebagai kuli bangunan di China.

"Iya, kami sempat bertemu dengan calon suami di Pontianak (sebelum berangkat ke China). Kemudian langsung tunangan, tandatangani, katanya surat nikah. Sekitar satu mingguan setelah itu langsung pergi ke China," katanya.

Dia melanjutkan, "Dan waktu di China juga sempat bikin pesta resepsi, makan-makan di restoran gitu."

Perlakuan kasar

Impian Monika mendapatkan suami kaya serta bertanggung jawab sepertinya hanya menjadi janji manis para Mak Comblang. Para Mak Comblang itu hanya ingin mendapatkan keuntungan semata dari jasa perkawinan pesanan itu. Bukan kesejahteraan lahir batin, justru penderitaan panjang yang didapatkan Monika.

Menurut Monika, selama menikah dengan Tong Fei, dia kerap mendapatkan penyiksaan oleh suami dan keluarga suaminya. Selama 10 bulan tinggal di China, Monika diharuskan bekerja di toko bunga milik mertuanya. Bahkan, Monika kerap mendapatkan perlakuan kasar oleh suami dan mertuanya.

0 comments:

Post a Comment